Pantai Pulau Merah Banyuwangi

Untuk Anda yang ingin merasakan indahnya pantai satu ini, maka Anda pun bisa datang menuju ke Desa Sumber Agung yang berada di Kecamatan Pesanggaran, tepatnya di Kabupaten Banyuwangi. Bagi Anda yang berangkat dari pusat kota Banyuwangi, maka Anda bisa menempuhnya dengan jarak yakni sekitar 60 kilometer.

Selain itu, Anda juga bisa untuk menempuhnya dengan waktu sekitar 2 jam saja. Jalur yang bisa Anda tempuh untuk sampai ke kawasan wisata satu ini sebenarnya sangatlah mudah. Hal tersebut dikarenakan telah banyak sekali papan petunjuk yang tersedia. Sehingga, ketika Anda menggunakan kendaraan pribadi, maka Anda hanya perlu untuk mengikuti petunjuk jalan tersebut.

Tak hanya itu saja, Pantai Pulau Merah juga merupakan salah satu destinasi yang bisa dengan mudah untuk Anda jumpai di Google Maps atau aplikasi peta digital lainnya. Sehingga, Anda pun bisa dengan gampang untuk sampai di lokasi satu ini. Anda bisa menempuhnya baik menggunakan kendaraan roda dua maupun sepeda motor.

Dan bagi Anda yang ingin datang dengan menggunakan transportasi umum, tentu saja juga sangat bisa. Untuk itu, Anda bisa menempuh perjalanan tersebut dengan menggunakan bus dari Terminal Banyuwangi. Setelah itu, Anda bisa naik bus dengan tujuan Desa Pesanggran. Kemudian, sesampainya di desa tersebut Anda bisa melanjutkan perjalanan dengan ojek yang tersedia di desa tersebut.

Harga Tiket Masuk dan Jam Buka Pantai Pulau Merah

Jika berbicara mengenai harga tiket masuk, bagi Anda yang berlibur di destinasi satu ini tentunya tak perlu merogoh kocek yang cukup besar. Hal ini dikarenakan pada tahun kemarin, Pantai Pulau Merah menetapkan tiket masuk yakni sebesar 8 ribu rupiah saja tiap orangnya.

Sedangkan bagi Anda yang membawa kendaraan pribadi, maka Anda pun tidak akan dikenakan biaya parkir atau gratis. Disini, Anda akan bisa menjumpai area parkir yang tergolong sangat luas. Ditambah lagi dengan adanya pohon di area parkir tersebut akan membuat suasana menjadi lebih rindang.

Untuk jam bukanya sendiri, loket yang ada di pantai menawan ini telah beroperasi sekitar pukul 7 pagi hingga jam 5 sore. Sehingga Anda pun bisa bermain sepuasnya di pantai ini dari pagi hingga sore. Meskipun jam tutup dari pantai ini pukul 5 sore, namun Anda tetap bisa untuk menikmati keindahan matahari terbenam yang menjadi pesona dari pantai satu ini.

Kegiatan Pantai Pulau Merah

1. Menikmati Indahnya Matahari Terbenam
Ketika berada di pantai, tentu saja hal yang akan dicari oleh para wisatawan adalah pemandangan matahari terbit maupun matahari terbenamnya. Akan tetapi, ketika berada di pantai ini, maka Anda tidak akan bisa menikmati pesona keindahan matahari terbitnya. Hal ini lantaran pantai baru buka pukul 7 pagi.

Namun, hal tersebut tak pernah menyurutkan niat dari para pelancong untuk tetap berkunjung ke lokasi satu ini. Sebab, Anda akan disuguhkan dengan keindahan dari matahari terbenam yang sangat cantik. Untuk bisa menikmatinya, maka Anda jangan terburu buru untuk pulang saat berada di lokasi satu ini.

Untuk menikmati pemandangan sunset yang sangat bagus tersebut, Anda bisa mulai berada di pantai sejak pukul 16.30. Pasalnya, waktu tersebut menjadi momen yang pas bagi Anda untuk mendapatkan gambar dengan panorama langit berwarna oranye di Pantai Pulau Merah. Sehingga Anda pun bisa mendapatkan foto dengan background matahari tenggelam dengan sempurna.

2. Surfing
Karena ombak yang ada di pantai satu ini memang dikenal cukup besar, maka akan menjadi lokasi yang pas bagi Anda untuk surfing atau berselancar. Untuk Anda yang pertama kali mencobanya, tentu saja tak perlu khawatir. Sebab, bagi pemula akan diajarkan bagaimana caranya untuk surfing di pantai satu ini.

Dengan begitu, pantai ini akan sangat cocok bagi Anda yang ingin berselancar. Mulai dari pemula bahkan hingga yang telah profesional. Selain itu, pantai ini juga memiliki kontur yang tidak banyak bebatuan. Sehingga, akan cukup aman jika Anda ingin untuk bermain selancar di tempat satu ini.

Ombak yang ada di pantai ini juga cukup besar. Hal tersebut dipicu oleh angin laut yang cukup kencang di pantai cantik ini. Sehingga, ombak yang ada di lokasi ini pun memiliki ketinggian hingga mencapai lima meter. Tentunya, akan sangat pas untuk Anda yang akan bermain surfing atau berselancar.

Selain itu, bagi Anda yang ingin mencoba untuk bermain surfing namun tidak memiliki alatnya tentu saja tak perlu khawatir. Pasalnya, di lokasi satu ini juga tersedia tempat persewaan alat surfing yang lengkap. Dengan begitu, Anda pun bisa berlibur dengan lebih nyaman dan mencoba serunya olahraga satu ini.

3. Memancing
Kegiatan Lain Pantai Pulau Merah
Image Credit: Google Maps Vio Violet
Tak hanya menikmati sunset dan berselancar saja, saat berada di pantai ini Anda juga bisa melakukan aktivitas memancing. Hal tersebut tentu saja menjadi salah satu keseruan tersendiri terutama bagi Anda yang memiliki hobi memancing. Di pantai satu ini, terdapat beberapa perahu yang dimiliki oleh nelayan.

Nah, untuk bisa memancing ikan maka Anda bisa menyewa perahu tersebut. Namun apabila Anda memang memiliki keinginan untuk memancing, Anda pun perlu untuk membawa peralatannya sendiri dari rumah. Hal ini dikarenakan pihak pengelola dari Pantai Pulau Merah tidak menyediakan alat untuk menyewa peralatan pancing.

Selain bisa melakukan hobi yang Anda sukai, memancing di pantai ini Anda pun juga akan mendapatkan suasana yang berbeda dibandingkan dengan pantai yang lain. Sebab, angin yang ada di pantai ini akan membuat Anda betah. Anda juga bisa membawa pulang ikan yang berhasil Anda dapatkan sembari menikmati indahnya matahari terbenam.

4. Berjalan ke Bukit
Ketika sore tiba, biasanya pantai ini akan memiliki air yang surut. Untuk itu, banyak orang yang memanfaatkannya untuk berjalan jalan menuju ke bukit yang ada di lokasi tersebut. Bahkan, Anda pun bisa menaiki bukit tersebut apabila cuaca sedang mendukung. Di atas bukit, banyak hal yang bisa Anda nikmati.

Salah satunya adalah berbagai macam biota laut yang sedang terdampar karena surutnya air laut. Sehingga Anda pun bisa melihat ikan laut hingga bintang laut saat berada disini. Selain itu, Anda juga bisa melihat indahnya panorama alam yang ada di Pantai Pulau Merah. Oleh karena itu, bagi Anda yang tertarik untuk menghabiskan waktu dan menaiki bukit, maka Anda bisa berada di pantai mulai pukul 4 sore.

5. Bermain Air di Pantai
Bermain air di pantai tentu saja menjadi salah satu kegiatan yang wajib untuk Anda lakukan. Bahkan ketika cuaca sedang mendukung, wisatawan pun bahkan dibolehkan untuk berenang di pantai. Namun, apabila ombak telah berada di atas dua meter, maka hanya peselancar profesional saja yang diperbolehkan untuk melakukan kegiatan surfing.

Berwisata di Pantai Pulau Merah yang ada di Banyuwangi dapat menjadi salah satu kegiatan seru yang bisa Anda lakukan selama berlibur di kota ini. Hal tersebut dikarenakan wisata satu ini memiliki banyak kegiatan menarik yang bisa Anda lakukan bersama dengan keluarga maupun orang yang tercinta.

"Pantai Pulau Merah" - Google Berita

Wisata Selancar di Pantai Pulau Merah Banyuwangi | Republika ... - Republika Online Baca Selengkapnya

Wisata selancar di pantai Pulau Merah - ANTARA FOTO Baca Selengkapnya

Serunya Berselancar di Pantai Pulau Merah Banyuwangi - detikTravel Baca Selengkapnya

Turis Asal Jepang Nyaris Tenggelam Digulung Ombak Pantai Pulau ... - Madu TV Baca Selengkapnya

Apa Saja Pesona Khusus yang Melekat di Banyuwangi? Batik Air ... - Koran Makassar Baca Selengkapnya

Pesona Pantai Pulau Merah Banyuwangi, Keseruan Liburan di Tempat Eksotis - Konteks Baca Selengkapnya

Suka Surfing! Pantai Pulau Merah Banyuwangi Cocok untuk Pemula dan Profesional - Okezone Travel Baca Selengkapnya

3 Penginapan Aestetik dan Murah Dekat Pulau Merah: Wisata Andalan di Banyuwangi, Mulai dari Rp200 Ribuan Aja - Malang Network - Malang Network Baca Selengkapnya

Gili Ketapang: Surga Bawah Laut di Probolinggo - iNews Baca Selengkapnya

Destinasi Wisata, Jalan Menuju Keseimbangan Sosial - Radar Banyuwangi - Radar Banyuwangi Baca Selengkapnya

Banyuwangi Bakal Punya Museum Geologi Baru, Yuk Intip Apa Isinya - Liputan6.com Baca Selengkapnya

Batik Air Terbang Kembali ke Banyuwangi : Langsung dari Jakarta - Koran Pagi Baca Selengkapnya

Fakta Menarik tentang Pesona Pulau-Pulau Indah, Pink Beach dan Kelor Island - Flores Editorial - Flores Editorial Baca Selengkapnya

Singapura Buat Pulau Reklamasi Baru Seluas 800 Hektare, Ukurannya 2 Kali Lipat Lebih Besar dari Marina Bay - Liputan6.com Baca Selengkapnya

Ada di Berbagai Negara, Ini 5 Fenomena Alam Pantai Berpasir Merah Muda - Bobo Baca Selengkapnya

Pantai Pulau Merah

Sumber : id.wikipedia.org

Pulau Merah atau Pulo Merah ( Red Island dalam Bahasa Inggris) adalah objek wisata pantai yang terletak di Kecamatan Pesanggaran, Kabupaten Banyuwangi, Provinsi Jawa Timur. Di pantai ini terdapat sebuah bukit hijau kecil dengan tanah berwarna merah yang terletak di dekat bibir pantai. Bukit tersebut dapat dikunjungi dengan berjalan kaki saat air laut surut. Di Pulau Merah terdapat Pura yang digunakan pemeluk agama Hindu melaksanakan ibadah ataupun upacara Mekiyis. Kawasan wisata ini dikelola oleh Perum Perhutani Unit II Jawa Timur, KPH Banyuwangi Selatan.

Sejarah

Pada tahun 1990-an, kawasan Pulau Merah pernah rusak parah akibat diterjang bencana tsunami.

Pemerintah Kabupaten Banyuwangi di bawah kepemimpinan Bupati Abdullah Azwar Anas memberikan perhatian penuh terhadap pengembangan kawasan wisata ini, salah satunya dengan memperbaiki akses jalan menuju lokasi. Pada akhir 2012 lalu, Pemkab Banyuwangi telah memperkenalkan Pantai Pulau Merah ke dunia internasional melalui penyelenggaraan ajang lomba balap sepeda "Banyuwangi Tour de Ijen". Sebelum adanya "Tour de Ijen", akses jalan menuju Pantai Pulau Merah lumayan berat, berupa jalan berbatu yang melintasi area kebun dan juga sawah milik warga.

Keunikan wisata

Bukit Pulo Merah

Nama Pulo Merah merujuk pada sebuah bukit kecil di tepi pantai yang memiliki tinggi sekitar 200 meter.

Wisata pantai

Pantai Pulo Merah berpasir putih terbentang sepanjang tiga kilometer sehingga juga sesuai untuk keluarga. Namun, ombak Pulo Merah yang terbilang cukup tinggi tidak terlalu sesuai untuk digunakan berenang, terutama bagi anak kecil.

Selancar

Ombak di kawasan Pulo Merah cukup menantang dan menjadi salah satu tempat ideal untuk penggemar olahraga selancar.

President INSA atau Asosiasi Selancar Indonesia, Jro Made Supatra Karang, mengatakan bahwa pemandangan dan ombak di kawasan wisata Pulau Merah merupakan salah satu yang terbaik di Indonesia.

"Saya juga sudah berkeliling dunia dan melihat pantai di banyak negara, tetapi belum pernah melihat pantai yang seindah Pulau Merah. Pertama kali berkunjung ke sini, saya langsung takjub."

"Selain ombaknya yang bagus untuk surfing, keberadaan gugusan pulau-pulau juga menambah keindahannya. Ke depan, Pulau Merah bisa menjadi destinasi andalan Banyuwangi."

Manurut Jro Made, kelebihan Pulo Merah dibandingkan Pantai Plengkung antara lain pada ombaknya yang bisa menjadi tujuan peselancar pemula, amatir, dan profesional dengan ketingian rata-rata dua meter. Berbeda dengan Pantai Plengkung atau G-Land yang hanya bisa dinikmati oleh peselancar profesional. Selain itu, Pulo Merah juga lebih mudah diakses dengan kondisi jalan yang mulus serta dekat dengan permukiman penduduk. Dasar pantai yang tidak memiliki banyak karang juga lebih aman untuk para peselancar. Dibandingkan ombak Pantai Kuta, ombak Pulo Merah lebih serius sehingga memungkinan para peselancar untuk melakukan manuver di dalamnya.

Kompetisi selancar internasional

• 

  Poster Lomba Selancar di Pulau Merah tahun 2013

  Poster Kompetisi surfing tahun 2014

  Pada tanggal 24 hingga 26 Mei 2013 diadakan lomba selancar di Pulau Merah, yaitu Banyuwangi International Surf Competition 2013 yang diikuti oleh 15 negara. Lomba selancar ini terdiri dari 3 kategori yakni, kategori internasional, kategori nasional, dan kategori lokal.

  Indonesian Surfing Association (INSA) menilai kompetisi selancar internasional yang digelar Pemerintah Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, di Pantai Pulau Merah ini, akan semakin memopulerkan objek wisata tersebut ke masyarakat dunia.

  Kompetisi selancar internasional di Pantai Pulau Merah dibuka oleh Menpora Roy Suryo, diikuti sekitar 25 peserta dari 20 negara dan kurang lebih 100 peselancar lokal dari berbagai daerah di Indonesia.

  Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas, mengatakan kompetisi selancar internasional merupakan salah satu agenda besar yang dirancang daerahnya untuk menggabungkan kegiatan olahraga dengan pariwisata. Pemilihan Pantai Pulau Merah sebagai destinasi baru untuk tujuan wisata di Banyuwangi, karena potensi ombak dan dukungan alamnya yang masih asli dan sangat bagus. Selama ini, para peselancar profesional mancanegara telah mengenal Banyuwangi melalui keindahan ombak di Pantai Plengkung atau lebih dikenal dengan nama "G-Land".

  "Tahun lalu kami sudah memulai dengan menggelar lomba balap sepeda internasional "Tour de Ijen" untuk memperkenalkan kawasan wisata Kawah Ijen. Untuk tahun ini, kami fokus mempromosikan wisata pantai dengan menggelar kompetisi surfing internasional."

  Galeri

  • 

    Tiket masuk ke kawasan wisata Pulo merah

    Pemandangan Pulo Merah dilihat dari kejauhan

  Lihat pula

  • Pantai Plengkung
  • Pantai Pulau Merah

  Referensi